Penurunan jumlah alamat aktif di jaringan Stellar memicu kekhawatiran terhadap prospek jangka panjang XLM, khususnya untuk tahun 2030. Analisis teknikal saat ini mengindikasikan tren bearish yang tegas, dengan XLM mengalami volatilitas harga yang tinggi. Aset ini turun dari $0,289 ke level terendah $0,24255 pada November 2025, mencerminkan penurunan 19,73% dalam 30 hari terakhir.
Namun, hubungan antara penurunan alamat aktif dan kinerja harga di masa depan tidak selalu linear. Analis pasar memiliki pandangan berbeda terkait arah XLM pada 2030:
| Sumber Prediksi | Proyeksi Harga 2030 |
|---|---|
| CoinGape | Level terendah baru sepanjang masa |
| Changelly | $0,738 - $1,062 |
| FastBull | $1,76 - $3,36 |
Walaupun indikator bearish saat ini cukup dominan, pengembangan solusi pembayaran lintas batas dan kemitraan Stellar yang berkelanjutan tetap dapat menopang pertumbuhan jangka panjang. Keunggulan throughput jaringan serta biaya rendah terus menarik proyek untuk menerbitkan aset di blockchain tersebut.
Penting bagi investor untuk memperhatikan bahwa penurunan alamat aktif kerap selaras dengan penurunan aktivitas jaringan, namun pemanfaatan Stellar di sektor institusi bisa mengikuti pola adopsi berbeda dibanding blockchain konsumen. Masa depan XLM sangat dipengaruhi oleh kondisi pasar secara global, kemajuan teknologi, perkembangan regulasi, dan keberhasilan jaringan dalam menjadi solusi utama transfer nilai lintas negara.
XLM Stellar mengalami penurunan tajam pada awal November 2025, dengan volume transaksi anjlok ke $180 juta seiring ambrolnya level support penting. Penurunan besar ini terjadi di tengah volatilitas tinggi ketika XLM menembus support $0,28, sehingga memicu aksi jual cepat di berbagai bursa.
Pergerakan harga menunjukkan pelemahan teknikal yang nyata, sebagaimana tercermin dalam data berikut:
| Tanggal (2025) | Pergerakan Harga | Support Diuji | Volume (24j) |
|---|---|---|---|
| 3 Nov | -8,74% | $0,30 jebol | 21,8M |
| 4 Nov | -3,11% | $0,28 jebol | 54,4M |
| 14 Nov | -3,42% | $0,26 jebol | 17,9M |
| 16-17 Nov | -2,85% | $0,25 diuji | 22,9M |
Tekanan jual semakin membesar saat XLM terperosok 7,7% pada 4 November, dengan volume perdagangan menanjak ke 54,4 juta—hampir lima kali lipat rata-rata harian. Indikator teknikal menunjukkan tekanan jual institusional yang sangat kuat, ketika investor besar melepas posisi yang dibuka sejak awal kuartal III 2025.
Metrik sentimen pasar mengonfirmasi pergeseran bearish ini, dengan indeks fear and greed menunjukkan "Ketakutan Ekstrem" di level 11, menandakan kecemasan pasar yang tinggi. Penurunan tajam dari puncak Oktober sekitar $0,41 menjadi koreksi 39% hanya dalam enam minggu, membuat banyak investor jangka panjang meninjau ulang posisi karena XLM kini jauh di bawah rata-rata pergerakan 200 harian.
Konsentrasi kepemilikan Stellar (XLM) pada akun whale mengalami perubahan signifikan selama delapan tahun terakhir, berdampak besar pada pergerakan harga jangka panjang. Data menunjukkan korelasi nyata antara konsentrasi whale dan volatilitas pasar, terutama pada titik-titik infleksi harga utama.
Distribusi kepemilikan XLM semakin terpusat sejak 2017, dengan pemegang terbesar menguasai porsi lebih besar dari suplai pada tahun 2025:
| Tahun | Konsentrasi Pemegang Teratas | Dampak Harga |
|---|---|---|
| 2017 | ~15% dari suplai | Volatilitas sedang |
| 2021 | ~22% dari suplai | Fluktuasi harga tinggi |
| 2025 | ~30% dari suplai | Peristiwa volatilitas ekstrem |
Sentralisasi ini secara langsung membentuk dinamika pasar XLM. Penurunan harga Oktober 2025 dari $0,38 ke $0,16 didukung data on-chain yang memperlihatkan tekanan jual whale dengan volume transaksi harian mencapai $2,5 miliar. Aktivitas pemegang besar sangat berkorelasi dengan fluktuasi likuiditas pasar, terlihat jelas pada variasi kedalaman order book XLM.
Keterlibatan institusional memperkeras dampak tersebut. Pada saat aktivitas whale meningkat, XLM kerap mengalami pergerakan harga tajam, seperti volatilitas November 2025 di mana harga bergerak antara $0,31 dan $0,25 dalam satu minggu. Tekanan jual besar dari pemegang utama menyebabkan ketidakseimbangan pasar yang signifikan, terutama bagi investor skala kecil.
XLM dinilai sebagai investasi yang baik pada 2025 karena utilitas, biaya rendah, transaksi cepat, dan tingkat adopsi yang terus meningkat. Didukung kemitraan serta penerapan nyata pada pembayaran lintas negara dan tokenisasi aset.
XLM memiliki potensi kuat mencapai $10. Sejumlah prediksi menunjukkan bahkan dapat melampaui angka tersebut, hingga $40-$50 di masa mendatang.
Ya, XLM memiliki prospek masa depan yang menjanjikan. Indikator teknikal mengindikasikan rebound kuat, dan proyeksi 2025-2029 sangat positif. Peran XLM pada pembayaran kripto tetap signifikan, dengan analis memproyeksikan pertumbuhan berkelanjutan.
Ya, XLM berpeluang mencapai $5. Analisis pasar dan proyeksi saat ini mendukung kemungkinan tersebut dalam beberapa tahun ke depan.
Bagikan
Konten