Dalam pasar saham, memahami arah pergerakan dana pasar maker sangatlah penting. Artikel ini akan mengungkapkan bagaimana Anda dapat secara akurat mengidentifikasi perilaku pembersihan pasar maker melalui empat langkah kunci, sehingga dapat menangkap waktu pembelian terbaik.
Pertama, kita perlu memperhatikan tren keseluruhan pasar. Pembersihan biasanya terjadi dalam tren naik, karena market maker perlu mendapatkan lebih banyak chip selama proses kenaikan harga. Jika pasar berada dalam tren menurun, maka penurunan yang berkelanjutan mungkin berarti pelanggaran yang nyata, bukan pembersihan.
Kedua, kita harus memperhatikan garis bearish yang berurutan. Market maker biasanya akan menciptakan setidaknya tiga garis bearish berturut-turut, bahkan lebih, untuk secara efektif mengusir pemegang saham ritel. Pola penurunan yang berkelanjutan ini sering kali dapat memicu ketakutan di kalangan investor, sehingga mencapai tujuan pembersihan posisi.
Langkah ketiga, dan yang paling krusial, adalah memperhatikan perubahan volume perdagangan dengan cermat. Ketika garis merah berturut-turut muncul, jika volume perdagangan menurun secara signifikan, turun di bawah seperempat dari volume perdagangan tertinggi sebelumnya saat harga naik, ini biasanya berarti bahwa penjualan panik telah mendekati akhir, dan pembersihan oleh market maker telah mencapai efek yang diharapkan.
Akhirnya, kita perlu sabar menunggu munculnya sinyal breakout. Ketika sebuah candlestick bullish dengan volume tinggi muncul, dan harga penutupan menembus titik tertinggi dari serangkaian candlestick bearish sebelumnya, ini seringkali menandakan bahwa market maker telah menyelesaikan pemurnian, dan bersiap untuk memulai putaran kenaikan baru. Saat inilah, juga merupakan waktu terbaik bagi investor untuk masuk.
Perlu dicatat bahwa selama proses garis hitam berturut-turut, jika entitas garis hitam semakin kecil dan volume perdagangan semakin menyusut, maka ini menunjukkan bahwa momentum penurunan telah habis dan ketakutan secara bertahap memudar. Dalam situasi ini, kemungkinan pencucian posisi berhasil lebih tinggi.
Namun, pasar saham berubah dengan cepat, dan dalam kondisi serta tahap pasar yang berbeda, hubungan antara volume dan harga mungkin berbeda. Oleh karena itu, investor perlu menganalisis dengan fleksibel berdasarkan situasi spesifik saat menerapkan strategi ini, untuk menghindari penerapan yang kaku. Hanya dengan cara ini, mereka dapat dengan tepat menangkap arah pergerakan market maker di pasar yang kompleks dan meraih peluang investasi terbaik.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
19 Suka
Hadiah
19
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
StakeTillRetire
· 9jam yang lalu
Jangan jebakan, Dianggap Bodoh tidak merasa lelah.
Lihat AsliBalas0
DefiOldTrickster
· 9jam yang lalu
Sudah mencoba likuidasi tiga kali di pasar beruang, masih hidup, jadi tidak ada yang perlu ditakuti.
Lihat AsliBalas0
rugged_again
· 10jam yang lalu
Singkatnya, tunggu sampai orang lain rugi sebelum masuk.
Dalam pasar saham, memahami arah pergerakan dana pasar maker sangatlah penting. Artikel ini akan mengungkapkan bagaimana Anda dapat secara akurat mengidentifikasi perilaku pembersihan pasar maker melalui empat langkah kunci, sehingga dapat menangkap waktu pembelian terbaik.
Pertama, kita perlu memperhatikan tren keseluruhan pasar. Pembersihan biasanya terjadi dalam tren naik, karena market maker perlu mendapatkan lebih banyak chip selama proses kenaikan harga. Jika pasar berada dalam tren menurun, maka penurunan yang berkelanjutan mungkin berarti pelanggaran yang nyata, bukan pembersihan.
Kedua, kita harus memperhatikan garis bearish yang berurutan. Market maker biasanya akan menciptakan setidaknya tiga garis bearish berturut-turut, bahkan lebih, untuk secara efektif mengusir pemegang saham ritel. Pola penurunan yang berkelanjutan ini sering kali dapat memicu ketakutan di kalangan investor, sehingga mencapai tujuan pembersihan posisi.
Langkah ketiga, dan yang paling krusial, adalah memperhatikan perubahan volume perdagangan dengan cermat. Ketika garis merah berturut-turut muncul, jika volume perdagangan menurun secara signifikan, turun di bawah seperempat dari volume perdagangan tertinggi sebelumnya saat harga naik, ini biasanya berarti bahwa penjualan panik telah mendekati akhir, dan pembersihan oleh market maker telah mencapai efek yang diharapkan.
Akhirnya, kita perlu sabar menunggu munculnya sinyal breakout. Ketika sebuah candlestick bullish dengan volume tinggi muncul, dan harga penutupan menembus titik tertinggi dari serangkaian candlestick bearish sebelumnya, ini seringkali menandakan bahwa market maker telah menyelesaikan pemurnian, dan bersiap untuk memulai putaran kenaikan baru. Saat inilah, juga merupakan waktu terbaik bagi investor untuk masuk.
Perlu dicatat bahwa selama proses garis hitam berturut-turut, jika entitas garis hitam semakin kecil dan volume perdagangan semakin menyusut, maka ini menunjukkan bahwa momentum penurunan telah habis dan ketakutan secara bertahap memudar. Dalam situasi ini, kemungkinan pencucian posisi berhasil lebih tinggi.
Namun, pasar saham berubah dengan cepat, dan dalam kondisi serta tahap pasar yang berbeda, hubungan antara volume dan harga mungkin berbeda. Oleh karena itu, investor perlu menganalisis dengan fleksibel berdasarkan situasi spesifik saat menerapkan strategi ini, untuk menghindari penerapan yang kaku. Hanya dengan cara ini, mereka dapat dengan tepat menangkap arah pergerakan market maker di pasar yang kompleks dan meraih peluang investasi terbaik.