Menteri Keuangan AS Scott Bessent baru-baru ini mengeluarkan prediksi ekonomi yang menarik. Menurut pandangannya, pendapatan bea cukai yang berasal dari kebijakan tarif saat ini mungkin akan mengalami pertumbuhan yang signifikan. Secara spesifik, angka ini diperkirakan akan melampaui batas 500 miliar dolar AS setiap tahun, bahkan bisa mendekati level 1 triliun dolar AS.
Bessent menunjukkan bahwa pendapatan pajak pada bulan Juli dan Agustus tahun ini telah menunjukkan tren peningkatan yang signifikan, dan diperkirakan bahwa pertumbuhan pada bulan September akan lebih substansial. Fenomena ini memicu perhatian terhadap kondisi keuangan Amerika Serikat.
Perlu dicatat bahwa undang-undang pemotongan pajak dan pengeluaran yang disahkan awal tahun ini diperkirakan akan menyebabkan peningkatan defisit sebesar 3,4 triliun dolar dalam sepuluh tahun ke depan. Dalam konteks ini, pendapatan tarif yang terus meningkat dianggap sebagai cara penting untuk menutupi sebagian dari kesenjangan anggaran.
Perkiraan terbaru yang dirilis oleh Kantor Anggaran Kongres memberikan dukungan kuat untuk pandangan ini. Lembaga tersebut percaya bahwa kebijakan tarif yang berlaku saat ini berpotensi mengurangi defisit sebesar 4 triliun dolar AS dalam sepuluh tahun ke depan, angka ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan estimasi sebelumnya sebesar 3 triliun dolar AS.
Serangkaian data dan prediksi ini mencerminkan kompleksitas kebijakan ekonomi Amerika saat ini, serta tantangan yang dihadapi pemerintah dalam menyeimbangkan pendapatan dan pengeluaran fiskal. Kebijakan tarif sebagai salah satu alat ekonomi, dampaknya tidak hanya terbatas pada bidang perdagangan, tetapi juga secara mendalam mempengaruhi kondisi keuangan negara secara keseluruhan. Namun, efek jangka panjang dari kebijakan ini dan dampaknya terhadap hubungan perdagangan internasional masih perlu diamati dan dievaluasi lebih lanjut.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
9 Suka
Hadiah
9
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
RektRecorder
· 12jam yang lalu
Semua dolar AS masih belum cukup menyesakkan bukan?
Lihat AsliBalas0
ForkTrooper
· 12jam yang lalu
Ada pajak lagi, belum selesai ya?
Lihat AsliBalas0
HodlNerd
· 13jam yang lalu
teori permainan yang menarik di sini... dilema tahanan klasik yang terjadi dalam skala makro sejujurnya
Lihat AsliBalas0
NightAirdropper
· 13jam yang lalu
Aduh, kemampuan untuk play people for suckers meningkat.
Lihat AsliBalas0
MetaverseLandlord
· 13jam yang lalu
Memungut pajak semudah itu? Amerika sangat terburu-buru.
Lihat AsliBalas0
DaoDeveloper
· 13jam yang lalu
teori permainan sedang dimainkan... tarif hanyalah sebuah primitif pemerintahan yang lain sejujurnya
Menteri Keuangan AS Scott Bessent baru-baru ini mengeluarkan prediksi ekonomi yang menarik. Menurut pandangannya, pendapatan bea cukai yang berasal dari kebijakan tarif saat ini mungkin akan mengalami pertumbuhan yang signifikan. Secara spesifik, angka ini diperkirakan akan melampaui batas 500 miliar dolar AS setiap tahun, bahkan bisa mendekati level 1 triliun dolar AS.
Bessent menunjukkan bahwa pendapatan pajak pada bulan Juli dan Agustus tahun ini telah menunjukkan tren peningkatan yang signifikan, dan diperkirakan bahwa pertumbuhan pada bulan September akan lebih substansial. Fenomena ini memicu perhatian terhadap kondisi keuangan Amerika Serikat.
Perlu dicatat bahwa undang-undang pemotongan pajak dan pengeluaran yang disahkan awal tahun ini diperkirakan akan menyebabkan peningkatan defisit sebesar 3,4 triliun dolar dalam sepuluh tahun ke depan. Dalam konteks ini, pendapatan tarif yang terus meningkat dianggap sebagai cara penting untuk menutupi sebagian dari kesenjangan anggaran.
Perkiraan terbaru yang dirilis oleh Kantor Anggaran Kongres memberikan dukungan kuat untuk pandangan ini. Lembaga tersebut percaya bahwa kebijakan tarif yang berlaku saat ini berpotensi mengurangi defisit sebesar 4 triliun dolar AS dalam sepuluh tahun ke depan, angka ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan estimasi sebelumnya sebesar 3 triliun dolar AS.
Serangkaian data dan prediksi ini mencerminkan kompleksitas kebijakan ekonomi Amerika saat ini, serta tantangan yang dihadapi pemerintah dalam menyeimbangkan pendapatan dan pengeluaran fiskal. Kebijakan tarif sebagai salah satu alat ekonomi, dampaknya tidak hanya terbatas pada bidang perdagangan, tetapi juga secara mendalam mempengaruhi kondisi keuangan negara secara keseluruhan. Namun, efek jangka panjang dari kebijakan ini dan dampaknya terhadap hubungan perdagangan internasional masih perlu diamati dan dievaluasi lebih lanjut.