WalletConnect sedang secara bertahap beralih dari model operasi terpusat ke model operator multi-node (multi-node operator). Ini adalah langkah yang disengaja untuk menghilangkan "titik kegagalan tunggal" (single point of failure) serta risiko sensor, sehingga membangun infrastruktur yang lebih kuat dan dapat diandalkan untuk seluruh ekosistem Web3.
Model arsitektur desentralisasi ini memberikan banyak manfaat penting dibandingkan dengan pendekatan terpusat tradisional:
Keandalan dan waktu operasional yang lebih tinggi
Dalam sistem terpusat, jika penyedia layanan tunggal mengalami masalah teknis atau diserang, seluruh koneksi antara ribuan dApp dan jutaan pengguna akan terganggu.
Sebaliknya, jaringan baru dari @WalletConnect dioperasikan oleh 16 operator node independen di seluruh dunia. Ini berarti, jika satu atau beberapa node mengalami kesalahan, lalu lintas akan secara otomatis dialihkan ke node lain yang masih berfungsi dengan stabil. Dengan demikian, layanan tetap berjalan lancar.
Mekanisme ini dapat dibandingkan dengan jaringan distribusi konten (CDN) dalam internet tradisional – yang telah membuktikan kemampuannya untuk meningkatkan keberlanjutan dan ketahanan terhadap kegagalan.
Kemampuan melawan sensor
Sistem terpusat selalu menyimpan risiko sensor. Operator dapat ( secara sukarela atau karena tekanan hukum ) memblokir akses ke beberapa dompet atau dApp.
Sementara itu, dengan arsitektur terdesentralisasi dan mekanisme tata kelola yang didasarkan pada komunitas pemegang token $WCT , tidak ada entitas tunggal yang memiliki kekuasaan untuk melakukan sensor.
Untuk memblokir sebuah layanan, diperlukan koordinasi berskala besar atau keputusan yang disetujui oleh sebagian besar komunitas. Pada kenyataannya, hal ini sangat sulit terjadi untuk proyek-proyek yang sah dan transparan, yang pada gilirannya menjamin keadilan bagi semua pihak yang terlibat.
Menyelaraskan kepentingan dengan kriptografi dan ekonomi
Setiap operator node yang ingin berpartisipasi dalam jaringan harus staking token WCT.
Jika mempertahankan operasi yang stabil (waktu operasi tinggi, latensi rendah), mereka akan menerima hadiah. Jika ada perilaku curang atau membiarkan sistem terganggu terlalu lama, mereka berisiko kehilangan aset yang telah di-stake (slashing).
Mekanisme proof-of-stake ini transparan ( dapat dipantau melalui data on-chain atau dianalisis menggunakan script Python), sekaligus memastikan bahwa operator diberikan insentif ekonomi untuk menjaga stabilitas dan keamanan seluruh jaringan.
Oleh karena itu, sistem beroperasi dengan aman, dapat diandalkan, dan tidak bergantung pada kepercayaan pribadi – hal yang tidak dapat dicapai oleh model terpusat.
Kesimpulan
Dengan beralih ke arsitektur jaringan terdesentralisasi dengan banyak operator node, #WalletConnect sedang membangun infrastruktur yang lebih andal, lebih tahan terhadap sensor, dan memiliki mekanisme insentif yang transparan.
Ini bukan hanya langkah penting bagi WalletConnect, tetapi juga merupakan bukti untuk masa depan Web3 - sebuah ruang terbuka, berkelanjutan, dan benar-benar terdesentralisasi.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Arsitektur Kepercayaan: Jaringan Terdesentralisasi WalletConnect
WalletConnect sedang secara bertahap beralih dari model operasi terpusat ke model operator multi-node (multi-node operator). Ini adalah langkah yang disengaja untuk menghilangkan "titik kegagalan tunggal" (single point of failure) serta risiko sensor, sehingga membangun infrastruktur yang lebih kuat dan dapat diandalkan untuk seluruh ekosistem Web3. Model arsitektur desentralisasi ini memberikan banyak manfaat penting dibandingkan dengan pendekatan terpusat tradisional: