Sebagai pendatang baru di industri keuangan, Lin Hao setiap hari berjuang dengan pekerjaan administratif yang rumit dan prosedur persetujuan yang kompleks. Suatu ketika, dia menemui proyek investasi dana real estat lintas batas, yang terhambat selama tiga bulan karena masalah regulasi internasional dan ketidaksamaan informasi. Ini membuatnya mulai berpikir: apakah ada cara untuk membuat transaksi aset menjadi setefisien dan setransparan Uang Digital?
Dalam sebuah seminar industri, Lin Hao pertama kali mengenal platform blockchain Layer2 modular bernama Plume. Platform ini dapat mengubah berbagai aset, termasuk obligasi, dana real estat, bahkan kuota emisi karbon, menjadi token di blockchain. Semua persyaratan kepatuhan, proses kustodian, dan aturan penyelesaian dapat dieksekusi secara otomatis melalui kontrak pintar. Konsep ini segera menarik perhatian Lin Hao.
Setelah kembali ke tempat kerja, Lin Hao mulai mengajukan proposal kepada atasan untuk mencoba proyek percontohan tokenisasi aset menggunakan Plume. Pada awalnya, rekan-rekannya skeptis, khawatir tentang masalah regulasi dan penerimaan investor. Namun, ketika mereka melihat bahwa modul Arc dari Plume dapat dengan cepat mengatur aturan kepatuhan dan jaminan, serta SkyLink dapat secara otomatis mendistribusikan hasil lintas rantai, sikap mereka mulai berubah.
Setelah enam bulan usaha, tim tempat Lin Hao berada berhasil menerbitkan obligasi yang ter-tokenisasi. Investor dapat melihat status pembayaran bunga secara real-time di dompet digital mereka, dan aliran dana juga menjadi sepenuhnya transparan. Sementara itu, bank juga secara signifikan mengurangi biaya pemeriksaan dan pengeluaran tenaga kerja.
Melihat jumlah pengguna yang tumbuh dari puluhan orang menjadi puluhan ribu, Lin Hao akhirnya merasakan nilai dan makna dari pekerjaannya. Dia tidak lagi hanya menangani dokumen keuangan yang berulang, tetapi berpartisipasi dalam mendorong inovasi dan kemajuan di industri keuangan. Rasa pencapaian ini membuatnya penuh harapan untuk masa depan, dan semakin menguatkan tekadnya untuk terus mengeksplorasi teknologi keuangan.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
19 Suka
Hadiah
19
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GateUser-beba108d
· 18jam yang lalu
Bank-bank sudah berpengalaman, hanya sebuah cangkang.
Lihat AsliBalas0
ZeroRushCaptain
· 18jam yang lalu
Satu lagi rencana pemula telah diluncurkan
Lihat AsliBalas0
StillBuyingTheDip
· 18jam yang lalu
Apakah ini hanya mengada-ada? Apakah ini berguna?
Lihat AsliBalas0
GateUser-c799715c
· 18jam yang lalu
Proyek yang dilaksanakan itu benar-benar dapat diandalkan.
Lihat AsliBalas0
GateUser-a180694b
· 18jam yang lalu
layer2 sangat bagus
Lihat AsliBalas0
SandwichVictim
· 19jam yang lalu
Perdagangan Mata Uang Kripto Rekt satu ton, terus-menerus terjebak sandwich, hanya untuk bersenang-senang
Benar-benar gila!
Sebagai pendatang baru di industri keuangan, Lin Hao setiap hari berjuang dengan pekerjaan administratif yang rumit dan prosedur persetujuan yang kompleks. Suatu ketika, dia menemui proyek investasi dana real estat lintas batas, yang terhambat selama tiga bulan karena masalah regulasi internasional dan ketidaksamaan informasi. Ini membuatnya mulai berpikir: apakah ada cara untuk membuat transaksi aset menjadi setefisien dan setransparan Uang Digital?
Dalam sebuah seminar industri, Lin Hao pertama kali mengenal platform blockchain Layer2 modular bernama Plume. Platform ini dapat mengubah berbagai aset, termasuk obligasi, dana real estat, bahkan kuota emisi karbon, menjadi token di blockchain. Semua persyaratan kepatuhan, proses kustodian, dan aturan penyelesaian dapat dieksekusi secara otomatis melalui kontrak pintar. Konsep ini segera menarik perhatian Lin Hao.
Setelah kembali ke tempat kerja, Lin Hao mulai mengajukan proposal kepada atasan untuk mencoba proyek percontohan tokenisasi aset menggunakan Plume. Pada awalnya, rekan-rekannya skeptis, khawatir tentang masalah regulasi dan penerimaan investor. Namun, ketika mereka melihat bahwa modul Arc dari Plume dapat dengan cepat mengatur aturan kepatuhan dan jaminan, serta SkyLink dapat secara otomatis mendistribusikan hasil lintas rantai, sikap mereka mulai berubah.
Setelah enam bulan usaha, tim tempat Lin Hao berada berhasil menerbitkan obligasi yang ter-tokenisasi. Investor dapat melihat status pembayaran bunga secara real-time di dompet digital mereka, dan aliran dana juga menjadi sepenuhnya transparan. Sementara itu, bank juga secara signifikan mengurangi biaya pemeriksaan dan pengeluaran tenaga kerja.
Melihat jumlah pengguna yang tumbuh dari puluhan orang menjadi puluhan ribu, Lin Hao akhirnya merasakan nilai dan makna dari pekerjaannya. Dia tidak lagi hanya menangani dokumen keuangan yang berulang, tetapi berpartisipasi dalam mendorong inovasi dan kemajuan di industri keuangan. Rasa pencapaian ini membuatnya penuh harapan untuk masa depan, dan semakin menguatkan tekadnya untuk terus mengeksplorasi teknologi keuangan.