Zhang Yiming benar-benar luar biasa dalam langkah ini. Di usia 41 tahun, ia duduk di kursi orang terkaya di China, dengan kekayaan bersih 65,5 miliar dolar AS, langsung mengalahkan Ma Huateng dan Zhong Yicheng.
Dari kota kecil di Fujian menjadi raksasa teknologi global, kuncinya hanya dalam 12 tahun. Didirikan pada tahun 2012, ByteDance kini menghasilkan pendapatan 110 miliar USD tahun lalu, TikTok bahkan menjadi aplikasi sosial terpopuler di dunia.
Yang paling mengecewakan adalah, orang ini justru menjadi lebih rendah hati setelah menghasilkan begitu banyak uang—pada tahun 2021, ia secara sukarela mengundurkan diri sebagai CEO, beralih untuk mengasah strategi dan budaya perusahaan. Beberapa orang mengatakan dia sedang melakukan praktik utama dari jangka panjang.
Latar belakang sebagai insinyur perangkat lunak memang berbeda, mengerti teknologi sekaligus mengerti operasi, tidak heran bisa membangun sebuah perusahaan berkelas global dari nol. Kisah ini, jika dilihat dalam konteks era Web3 dan AI, memiliki makna yang cukup besar - inovasi dan daya eksekusi adalah kunci kekayaan yang sebenarnya.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Zhang Yiming benar-benar luar biasa dalam langkah ini. Di usia 41 tahun, ia duduk di kursi orang terkaya di China, dengan kekayaan bersih 65,5 miliar dolar AS, langsung mengalahkan Ma Huateng dan Zhong Yicheng.
Dari kota kecil di Fujian menjadi raksasa teknologi global, kuncinya hanya dalam 12 tahun. Didirikan pada tahun 2012, ByteDance kini menghasilkan pendapatan 110 miliar USD tahun lalu, TikTok bahkan menjadi aplikasi sosial terpopuler di dunia.
Yang paling mengecewakan adalah, orang ini justru menjadi lebih rendah hati setelah menghasilkan begitu banyak uang—pada tahun 2021, ia secara sukarela mengundurkan diri sebagai CEO, beralih untuk mengasah strategi dan budaya perusahaan. Beberapa orang mengatakan dia sedang melakukan praktik utama dari jangka panjang.
Latar belakang sebagai insinyur perangkat lunak memang berbeda, mengerti teknologi sekaligus mengerti operasi, tidak heran bisa membangun sebuah perusahaan berkelas global dari nol. Kisah ini, jika dilihat dalam konteks era Web3 dan AI, memiliki makna yang cukup besar - inovasi dan daya eksekusi adalah kunci kekayaan yang sebenarnya.