‏Pintu likuiditas dibuka kembali..

Apakah kita menghadapi pengulangan skenario 2021?
-
Sementara beberapa orang masih berbicara tentang "suku bunga tinggi" dan "pengetatan moneter", data saat ini mengungkapkan kenyataan yang sangat berbeda yang dibentuk secara diam-diam di balik layar.

Grafik yang terlampir memberi tahu kita satu kebenaran yang tidak dapat disangkal:
Kondisi keuangan global telah mencapai tingkat pelonggaran dan kemudahan tertinggi sejak tahun 2021.

Mari kita ingat sejenak..
Apa yang terjadi pada 2020-2021?
Itu adalah periode di mana pemerintah dan bank sentral memberikan stimulus fiskal terbesar dalam sejarah, yang menyebabkan lonjakan gila dalam harga aset.

Hari ini, kita kembali ke tingkat "kemudahan uang" itu, setelah dua tahun pengetatan yang ketat.
-
Mengapa ini terjadi?
Angka-angka menunjukkan bahwa lebih dari 90% bank sentral di seluruh dunia telah mulai menurunkan suku bunga atau menghentikan peningkatannya selama 12 bulan terakhir.

Kami menyaksikan transformasi kolektif (Pivot) dalam kebijakan moneter global.

Dunia meninggalkan zona "pengekangan inflasi" dan memasuki zona "dukungan pertumbuhan".
-
Apa artinya ini untuk dompet Anda?
Secara historis, pelonggaran kondisi keuangan berfungsi sebagai "Indikator Pimpinan" (Leading Indicator) untuk ekonomi riil.
Perhatikan pada gambar bagaimana garis hitam mendahului ( syarat finansial ) pergerakan garis coklat ( Indeks Manajer Pembelian Industri PMI ) sekitar 9 bulan.

Dengan kata lain:
Kemudahan pembiayaan hari ini berarti kebangkitan pabrik dan perusahaan besok.
-
Aturan investasi mengatakan:
"Likuiditas mengangkat semua perahu".
Ketika uang menjadi murah dan tersedia, tujuan pertamanya adalah aset berisiko ( saham, kripto, komoditas ).

Kami berada di hadapan lingkungan moneter yang belum pernah kami saksikan keluwesannya sejak bertahun-tahun.

Dan sekarang pertanyaannya untukmu:
Apakah Anda berada di posisi yang tepat untuk menerima likuiditas ini?$GT #JoinGrowthPointsDrawToWiniPhone17