Gedung Putih baru saja mengumumkan perubahan kebijakan yang membuat dunia teknologi heboh. Presiden Trump pada hari Senin mengumumkan bahwa ia mengizinkan penjualan chip AI mutakhir Nvidia kepada pembeli tertentu di Tiongkok—tetapi ada syaratnya. Hanya "pelanggan yang disetujui" yang akan mendapatkan akses.
Langkah ini bisa mengubah lanskap perangkat keras AI. Prosesor canggih Nvidia mendukung segalanya mulai dari model machine learning hingga operasi penambangan kripto. Proses persetujuan yang selektif ini menunjukkan bahwa Washington sedang berjalan di atas tali tipis—menyeimbangkan kekhawatiran persaingan teknologi sambil tetap menjaga sebagian saluran perdagangan tetap terbuka.
Bagi sektor blockchain dan AI, hal ini sangat penting. Akses ke daya komputasi kelas atas memengaruhi siapa yang membangun generasi protokol AI terdesentralisasi berikutnya dan di mana infrastruktur penambangan akan berkembang. Kualifikasi "yang disetujui" menyisakan banyak area abu-abu tentang siapa yang memenuhi syarat dan kriteria apa yang berlaku.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
8
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
SmartContractPhobia
· 12-11 09:47
Melepaskan barang juga adalah terperangkap
Lihat AsliBalas0
StealthMoon
· 12-11 02:35
Kebijakan yang tidak terlalu berguna
Lihat AsliBalas0
AirdropHuntress
· 12-10 11:46
Pergeseran kebijakan baru kembali ramai diperbincangkan
Gedung Putih baru saja mengumumkan perubahan kebijakan yang membuat dunia teknologi heboh. Presiden Trump pada hari Senin mengumumkan bahwa ia mengizinkan penjualan chip AI mutakhir Nvidia kepada pembeli tertentu di Tiongkok—tetapi ada syaratnya. Hanya "pelanggan yang disetujui" yang akan mendapatkan akses.
Langkah ini bisa mengubah lanskap perangkat keras AI. Prosesor canggih Nvidia mendukung segalanya mulai dari model machine learning hingga operasi penambangan kripto. Proses persetujuan yang selektif ini menunjukkan bahwa Washington sedang berjalan di atas tali tipis—menyeimbangkan kekhawatiran persaingan teknologi sambil tetap menjaga sebagian saluran perdagangan tetap terbuka.
Bagi sektor blockchain dan AI, hal ini sangat penting. Akses ke daya komputasi kelas atas memengaruhi siapa yang membangun generasi protokol AI terdesentralisasi berikutnya dan di mana infrastruktur penambangan akan berkembang. Kualifikasi "yang disetujui" menyisakan banyak area abu-abu tentang siapa yang memenuhi syarat dan kriteria apa yang berlaku.