Bob Iger baru saja melakukan langkah menarik selama penampilan media terbarunya. Kepala perusahaan hiburan tersebut mengungkapkan rencananya untuk memilih secara khusus video yang dibuat melalui platform Sora dan menampilkannya di Disney Plus.
Ini menandai pergeseran yang signifikan dalam cara perusahaan media warisan mendekati konten yang dihasilkan AI. Alih-alih membangun alat proprietary dari awal, Disney mengambil jalur kurator - pada dasarnya menjadi gerbang untuk karya AI yang memenuhi standar kualitas mereka.
Strategi ini mengisyaratkan tren yang lebih luas: platform yang mapan memposisikan diri mereka sebagai pengatur selera dalam ledakan konten AI. Apakah ini akan menjadi model yang berkelanjutan atau hanya coba-coba eksperimental, masih harus dilihat, tetapi ini jelas merupakan sinyal bahwa layanan streaming tradisional secara aktif berburu format konten baru.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
MintMaster
· 15jam yang lalu
Disney mulai memanfaatkan manfaat AI, langkah ini memang cerdas
Lihat AsliBalas0
GhostInTheChain
· 23jam yang lalu
Disney mulai menikmati manfaat AI, logika ini sebenarnya sangat cerdas... menikmati hasilnya sendiri
Lihat AsliBalas0
DAOTruant
· 23jam yang lalu
Operasi Disney kali ini agak keren, langsung menjadi "penilai rasa" konten AI... benar-benar tidak mau bersaing lagi.
Lihat AsliBalas0
HypotheticalLiquidator
· 23jam yang lalu
Langkah ini dari Disney terlihat gemerlap, sebenarnya sedang bertaruh agar konten AI tidak merugikan mereka... Dari sudut pandang manajemen risiko, ini adalah bentuk taruhan leverage.
Bob Iger baru saja melakukan langkah menarik selama penampilan media terbarunya. Kepala perusahaan hiburan tersebut mengungkapkan rencananya untuk memilih secara khusus video yang dibuat melalui platform Sora dan menampilkannya di Disney Plus.
Ini menandai pergeseran yang signifikan dalam cara perusahaan media warisan mendekati konten yang dihasilkan AI. Alih-alih membangun alat proprietary dari awal, Disney mengambil jalur kurator - pada dasarnya menjadi gerbang untuk karya AI yang memenuhi standar kualitas mereka.
Strategi ini mengisyaratkan tren yang lebih luas: platform yang mapan memposisikan diri mereka sebagai pengatur selera dalam ledakan konten AI. Apakah ini akan menjadi model yang berkelanjutan atau hanya coba-coba eksperimental, masih harus dilihat, tetapi ini jelas merupakan sinyal bahwa layanan streaming tradisional secara aktif berburu format konten baru.