Ethereum semakin kesulitan untuk mempertahankan narasi bullish yang meyakinkan karena sentimen pasar terus memburuk. Pergerakan harga tetap rapuh, dan semakin banyak analis yang secara terbuka membahas kemungkinan bahwa Ethereum sedang bertransisi ke fase pasar bearish yang lebih luas.

Kegagalan berulang kali untuk mempertahankan momentum kenaikan telah melemahkan kepercayaan, sementara selera risiko di seluruh pasar kripto terus memudar. Seiring volatilitas yang tetap ada dan modal berputar secara defensif, ETH menemukan dirinya di pusat perdebatan antara kelemahan struktural dalam harga dan ketahanan di bawah permukaan.

Menurut laporan CryptoQuant terbaru, kondisi saat ini dari Ethereum mencerminkan pergeseran yang signifikan dalam perilaku pasokan di seluruh bursa. Rasio Pasokan Bursa (ESR), yang melacak proporsi ETH yang dipegang di platform perdagangan terpusat, telah menurun secara stabil di semua bursa utama.

Tren ini menandakan bahwa bagian yang lebih kecil dari pasokan yang beredar tersedia untuk dijual segera, sebuah faktor penting saat mengevaluasi dinamika penawaran dan permintaan.

Secara historis, penurunan saldo di bursa menunjukkan tekanan jual yang berkurang, karena investor memindahkan aset ke dalam custodial sendiri atau penyimpanan jangka panjang daripada bersiap untuk dilikuidasi. Dalam lingkungan saat ini, perubahan struktural ini menambah nuansa pada narasi bearish.

Penurunan Pasokan Bursa Menandakan Perubahan Struktural

Laporan ini menyoroti penurunan yang mencolok dalam Rasio Pasokan Bursa Ethereum (ESR), memperkuat pandangan bahwa dinamika pasokan secara diam-diam sedang bergeser di bawah permukaan. Di seluruh platform, ESR telah turun menjadi sekitar 0.137, salah satu angka terendah sejak 2016.