Masuk ke ruang ICU, melihat garis lurus di layar monitor elektrokardiogram, tidak ada yang akan merayakan "stabilitas" pasien—itu sebenarnya adalah sinyal kematian. Ironisnya, banyak investor dana kripto justru menganggap "stabil mutlak" ini sebagai cawan suci, dan dengan gila-gilaan mengejar produk pinjaman yang menjanjikan suku bunga tetap.

Menuju Desember 2025, DeFi telah memasuki zona kedalaman. Beberapa protokol menggunakan fluktuasi suku bunga seperti roller coaster untuk memberi tahu pasar sebuah kebenaran: di dunia terdesentralisasi, fluktuasi bukanlah penyakit, melainkan manifestasi dari kehidupan. Sebaliknya, kestabilan yang seperti air mati sering kali mengisyaratkan kekeringan likuiditas atau risiko sistemik.

Pahami hal ini dari sudut pandang lain. Sistem pernapasanmu sebenarnya adalah analog terbaik—ketika berolahraga, paru-paru mempercepat kontraksi, saat istirahat, pernapasan menjadi tenang. Proses adaptif ini membuat tubuh selalu dalam kondisi optimal. Mekanisme suku bunga dari protokol pinjaman generasi baru juga mengikuti logika ini, dengan menangkap data di blockchain dalam hitungan milidetik dan menyesuaikan biaya dana secara real-time.

Apa masalah dari protokol pinjaman tradisional? Mereka bergantung pada harga feed yang tertunda dan model bertingkat yang kaku, hasilnya—ketika pasar bergejolak hebat, kolam dana bisa menjadi ilusi kemakmuran atau mengalami keruntuhan. Sedangkan protokol generasi baru memperkenalkan mesin elastisitas likuiditas, memungkinkan seluruh sistem untuk bernapas sendiri.