Menatap 120.000 US di akun, jujur saja tangan agak gemetar. Sebulan yang lalu aku masih bersembunyi di kontrakan, menatap lubang 500.000 sambil menghisap rokok, abu rokok hampir menumpuk setinggi gunung.

Lingkungan ini sudah melihat terlalu banyak orang gila—yang langsung all in dengan seluruh modal hingga saldo nol, menahan posisi sampai modal menguap, mengejar tren lalu tersandung. Dulu aku juga salah satunya, dengan feeling memegang posisi besar, sebulan mengurangi 50.000, saat itu benar-benar meragukan apakah aku cocok bermain di sini.

Perubahan terjadi suatu malam saat mabuk, bangun dan tiba-tiba mengerti: di pasar ini, posisi adalah nyawamu, belajar mengelola posisi adalah kunci bertahan hidup.

Dengan sisa 6000 US, aku mulai lagi. Kali ini aku menetapkan dua aturan keras: tidak bertaruh arah, tidak all in. Sebelum membuka posisi, harus menghitung rasio posisi, level stop-loss, dan kecepatan menambah posisi.

**Putaran pertama, 30% posisi untuk uji coba**
Mengeluarkan 2000 US untuk testing. Saat itu, pola hidupku juga diubah, bangun pagi lihat pasar, malam melakukan review sampai dini hari. Dengan operasi yang hati-hati, malah berlipat 3 kali lipat. Setelah untung, aku tidak sombong, malah semakin percaya pada kata "stabil".

**Putaran kedua, keuntungan bertambah bertambah**
Menggunakan uang yang didapat untuk beroperasi lagi, menambah sedikit posisi mengikuti tren. Dalam 6 hari, menghindari dua kali koreksi, menangkap tiga peluang tren, bersih 80.000. Saat itu baru benar-benar paham, lambat itu cepat, stabil itu menang.

**Putaran ketiga, saat tren jelas berani menambah posisi**
Mengamati pasar dengan saksama, menambah posisi sesuai tren, tapi tetap menyisakan 20% modal sebagai cadangan keamanan. Setelah 29 hari, akun dari 6000 US naik menjadi 120.000.

Ada yang bilang aku beruntung, tapi ini pelajaran yang aku tukar dengan uang asli. Saat kalian full margin dan all in, aku justru menghitung rasio posisi; saat kalian mengejar berita, aku melihat struktur teknikal; saat kalian bertaruh dengan modal, aku mengelola keuntungan. Inilah perbedaan judi dan trading, bergantung pada keberuntungan dan bergantung pada logika.

Sering orang bertanya kenapa aku bisa menghasilkan uang, sementara mereka selalu rugi?
Bukan modalnya yang kurang, tapi cara menjaga modal tetap hidup.
Bukan keberanian yang kurang, tapi rasionalitas dalam mengendalikan keinginan.

Sekarang aku sudah mulai merencanakan posisi yang lebih besar, targetnya satu juta. Jalan ke depan pasti penuh risiko, tapi mental sudah berbeda. Di dunia kripto, kemenangan sejati bukan berapa banyak yang kamu dapatkan, tapi apakah kamu bisa terus menang.