XRP berita hari ini: Penutupan pemerintah Amerika Serikat belum berakhir, penundaan ETF memperburuk risiko jatuh di bawah 2 dolar

Pemerintah AS memperpanjang penutupan hingga 16 hari pada 16 Oktober, waktu persetujuan ETF spot XRP menjadi tidak jelas. Dalam putaran pemungutan suara ke-10, tidak ada anggota Partai Demokrat baru yang bergabung, yang memperburuk kekhawatiran tentang perpanjangan waktu penutupan pemerintah. Berita XRP hari ini menunjukkan bahwa karena trader bereaksi terhadap latensi aliran dana investor institusi, risiko XRP turun di bawah 2 dolar meningkat.

Pemungutan suara Senat gagal lagi: kebuntuan politik memperpanjang ulasan ETF

Penutupan pemerintah AS berarti SEC hanya dapat beroperasi dengan personel yang dikurangi, menunda pekerjaan penting dalam peninjauan dan persetujuan. Penundaan termasuk persetujuan revisi dokumen S-1 untuk XRP Spot ETF. Sebelum penutupan pemerintah, pasar berspekulasi bahwa SEC akan menyetujui tujuh XRP Spot ETF sebelum 18 Oktober. 18 Oktober adalah yang pertama dari batas waktu keputusan akhir.

Sebelumnya, Komisi Sekuritas dan Bursa AS pada hari yang sama menyetujui dokumen S-1 untuk ETF BTC Spot dan ETF ETH Spot, menghapus keuntungan masuk pasar lebih awal. Bahkan jika Senat AS mengesahkan undang-undang pendanaan sementara pada 17 Oktober, kemungkinan lembaga tersebut menyetujui ETF Spot sangat kecil. Berita XRP hari ini menunjukkan bahwa penutupan jangka panjang menyebabkan pemeriksaan ETF Spot XRP oleh SEC terhenti, meningkatkan ketidakpastian aliran dana institusi.

Penutupan pemerintah AS juga berarti kemajuan “Undang-Undang Struktur Pasar” terhenti, dan sektor aset digital AS kekurangan regulasi cryptocurrency yang sangat dibutuhkan. Sebagai perbandingan, setelah Dewan Perwakilan Rakyat AS meloloskan “Undang-Undang Struktur Pasar” ke Senat, XRP naik 14,69% pada 17 Juli. Perbandingan ini menunjukkan dampak langsung kemajuan regulasi terhadap harga XRP.

Ketegangan perdagangan Sino-AS meningkatkan tekanan pasar

Faktor lain yang menyebabkan XRP turun pada bulan Oktober termasuk meningkatnya ketegangan perang dagang antara AS dan China. Presiden Trump mengancam akan mengenakan tarif 100% pada barang-barang yang dieksport dari China ke AS. Ancaman ini menyebabkan XRP jatuh ke 0.7773 dolar, dan kemudian pulih kembali ke level 2.3 dolar. Perlu dicatat bahwa penutupan, latensi persetujuan Spot ETF, serta meningkatnya ketegangan antara AS dan China, telah menutupi langkah terbaru Ripple dalam menetapkan posisinya di jalan utama.

Ketidakpastian perdagangan global biasanya akan menekan permintaan aset berisiko, dan cryptocurrency sebagai aset dengan volatilitas tinggi adalah yang pertama terkena dampak. Peningkatan perang dagang antara AS dan China tidak hanya mempengaruhi XRP, tetapi total kapitalisasi pasar cryptocurrency telah anjlok dari 4,27 triliun dolar pada 6 Oktober menjadi 3,64 triliun dolar pada 17 Oktober.

Ekspansi Strategis Ripple: Akuisisi GTreasury senilai 1 miliar dolar

Meskipun pasar menghadapi hambatan, Ripple tetap melanjutkan ambisi Main Street-nya. Minggu ini, perusahaan tersebut mengumumkan kemitraan kustodian dengan Bank Absa di Afrika Selatan, memicu spekulasi tentang integrasi pembayaran lintas batas XRPL. Yang lebih signifikan adalah akuisisi GTreasury senilai 1 miliar dolar, yang memperluas pengaruh Ripple ke pasar pembayaran keuangan perusahaan senilai 120 triliun dolar.

CEO Brad Garlinghouse mengatakan: “Banyak uang tunai terjebak dalam sistem pembayaran yang usang, menyebabkan gesekan, biaya yang tidak perlu, dan hambatan untuk memasuki pasar baru. Selama beberapa dekade, GTreasury telah melayani beberapa merek terkenal—sekarang, kami akan bekerja sama dengan Ripple untuk membantu CFO mengelola semua aset mereka secara besar-besaran di seluruh dunia, termasuk stablecoin, setoran yang ter-tokenisasi, dan lain-lain.”

Ekspansi strategis Ripple ke Main Street dapat lebih lanjut melegitimasi XRP, yang berpotensi merangsang permintaan institusional yang sangat dibutuhkan. Namun, para trader mungkin memerlukan pemerintah AS untuk membuka kembali, SEC untuk menyetujui Spot ETF, meredakan ketegangan antara AS dan China, serta Federal Reserve untuk menurunkan suku bunga.

analisis teknis: Pertarungan pertahanan level psikologis 2 dolar

(sumber: Trading View)

Pada 16 Oktober, XRP kembali turun 3,46% setelah turun 3,9% pada hari sebelumnya, ditutup pada 2,3290 dolar AS. Penurunan selama tiga hari berturut-turut menyebabkan XRP jatuh di bawah level 2,4 dolar AS, dan level psikologis 2 dolar AS akan segera tercapai. [XRP]/sell-ripple-xrp( terus tertinggal dari pasar, dan lebih lanjut jatuh di bawah rata-rata bergerak eksponensial (EMA) 50 hari dan 200 hari, sekali lagi mengkonfirmasi kecenderungan bearish.

Tingkat Teknologi Kunci:

Tingkat dukungan: 2,2 dolar, 2,0 dolar, dan 1,9 dolar

Tingkat resistensi teknis: 200 hari EMA adalah 2.6262 dolar, 50 hari EMA adalah 2.7924 dolar

Tingkat resistensi: 2.4 USD, 2.7 USD dan 3.0 USD

) Situasi Bearish dan Bullish: Menentukan Langkah Selanjutnya XRP

Dalam beberapa hari perdagangan mendatang, beberapa faktor kunci mungkin akan menentukan tren harga terbaru: negosiasi perdagangan China-AS, penutupan pemerintah AS, perkembangan ETF Spot XRP, dan posisi BlackRock terhadap iShares XRP Trust.

Situasi turun (risiko di bawah 2,2 USD):

1、BlackRock mengurangi rencana ETF Spot XRP

2, Kebuntuan di Senat AS berlanjut, penundaan persetujuan ETF Spot XRP

3、Perusahaan blue chip tidak menganggap XRP sebagai aset cadangan keuangan.

4、SWIFT mempertahankan pangsa pasar di pasar pengiriman uang global

Skenario bearish ini dapat menarik XRP kembali ke 2.2 dolar. Jika tembus, 2.0 dolar akan menjadi level support kunci berikutnya.

Skenario Bullish (Menuju 3 Dolar):

1, Amerika Serikat dan Cina mencapai kesepakatan perdagangan

2, Pemerintah Amerika Serikat membuka kembali

3、SEC menyetujui ETF Spot XRP

4. Perusahaan blue chip meningkatkan kepemilikan XRP untuk tujuan keuangan

5、Ripple memperoleh lisensi bank yang disetujui di Amerika Serikat

Skenario bullish ini mungkin mendorong XRP mencapai 3,0 dolar. Semua orang memusatkan perhatian pada Senat, pemungutan suara ke-11 mungkin menentukan apakah XRP akan kembali ke 3 dolar atau terus turun menuju 2 dolar.