Pada bulan Februari 2024, sebuah tweet singkat dari Elon Musk kembali memicu gejolak besar di pasar enkripsi. Dia memposting di Twitter kalimat yang tampaknya biasa, "Saya mencintai anak anjing kecil", namun membuat komunitas SHIB (Shiba Inu) sangat bersemangat.

Hampir 3000 anggota komunitas SHIB cepat tanggap, rela mengeluarkan biaya Gas yang tinggi untuk membeli mata uang enkripsi ini. Mereka meneriakkan slogan "Bersaing dalam Biaya Gas, Menuju Seribu Kali Lipat", menunjukkan antusiasme mereka terhadap nilai masa depan SHIB.

SHIB saat ini memiliki beberapa keunggulan yang mencolok: nilai pasar yang relatif rendah, efek popularitas yang dibawa oleh Musk, serta identitasnya sebagai bagian dari ekosistem Ethereum. Faktor-faktor ini bersinergi, membuat banyak investor penuh harapan terhadap masa depannya.

Namun, pasar enkripsi selalu bergejolak, dengan risiko dan peluang yang berdampingan. Musk memang telah beberapa kali mempengaruhi pergerakan enkripsi. Dari mitos lonjakan 160.000 kali dari Dogecoin (DOGE), hingga pertumbuhan luar biasa SHIB yang pernah mencapai 260.000 kali, dan pertumbuhan 100 kali dari PEPE dalam waktu singkat, sepertinya pernyataan Musk selalu mampu mengguncang dunia koin.

Meskipun demikian, investor tetap harus berhati-hati. Sifat risiko tinggi di pasar enkripsi berarti bahwa keberhasilan di masa lalu tidak menjamin keuntungan di masa depan. Pelaku pasar harus memahami risiko yang terkait secara menyeluruh, memandang secara rasional pengaruh pernyataan selebriti terhadap pasar, dan membuat keputusan investasi yang hati-hati.

Seiring dengan perkembangan industri enkripsi, kita mungkin akan melihat lebih banyak reaksi pasar yang serupa. Namun pada akhirnya, nilai jangka panjang suatu proyek akan bergantung pada aplikasi dan potensinya yang sebenarnya, bukan hanya pada spekulasi jangka pendek.